Pulihkan Ekonomi Tanpa Pengawasan Prokes

Aceh Singkil. NAK – Muhir, Ketua Formas Meulaboh menuturkan pada media ini, Dengan di bukanya wisata di Aceh Singkil untuk pulihkan perekonomian tanggal 16 mei 2031.

Kebijakan di bukanya wisata di Aceh Singkil kurang ketat aturan protokol kesehatan ( Prokes, )Jangan sampai kebijakan ini menambah wabah covid-19 di Aceh Singkil

Bacaan Lainnya

Dispapora membenarkan wisata di buka bertujuan untuk memulihkan perekonomian masyarakat singkil, namun tidak ketat pengawasan Ujar Muhir.

Lanjutnya ,Peraturan Prokes hanya di razia di pintu masuk wisata akan tetapi, hal ini membuat masyarakat melepaskan masker dan tidak menjaga jarak saat di tempat lokasi wisata.

Namun,Kebijakan di bukanya wisata di Aceh Singkil yang katanya di awasi ketat Prokes namun tidak ada pengawasan. Masyarakat masih banyak melepaskan masker setelah di periksa di depan gerbang wisata.Jelas nya

Muhir Ketua Formas Meulaboh menyatakan kebijakan memulihkan perekonomian masyarakat singkil dengan membuka wisata namun tidak ketat Prokes. Hal ini sangat berbahaya bagi masyarakat Aceh Singkil akan ancaman covid-19.

Muhir meminta sebaiknya wisata jangan dulu di buka, Karena Corona Virus (Covid-19) masih bergejolak.
Lanjutan. Katanya memutus rantai covid-19 kenapa wisata di buka dengan alasan memulihkan perekonomian namun tidak ada pengawasan protokol kesehatan.

Perbatasan di tutup namun wisata di buka, sama saja mengundang kerumunan massa dan tidak akan memutus rantai covid-19.

Kebijakan dibukanya wisata di Aceh Singkil membuat kejanggalan dalam memutus rantai covid-19, ini tidak efektif menurut saya, harusnya perbatasan di tutup ketat dan wisata harus di tutup.tegas Muhir.

(Aiyub Bancin)

Pos terkait