Aceh Singkil/Newssantikorupsi
Bustami Pohan ,63 tahun warga kampung Cingkam kecamatan gunung meriah kabupaten Aceh-Singkil meminta kepada ketua kepengurusan koperasi prudusi perjuangan bersama (KPPB) Aceh segera menindak pelaku pencurian buah kelapa sawit kamis 13 Oktober 2022.
Saya Bustami Pohan selaku perwakilan masyarakat 22 desa sebagai penerima lahan seluas 347’4 hektar yang terletak di wilayah desa muara pea kecamatan kota baharu dan di wilayah desa Bukit Harapan kecamatan gunung meriah atau di wilayah dua kecamatan.terang Bustami Pohan,
Menurut Bustami Pohan, perbuatan pelaku pendodosan buah kelapa sawit perkebunan koprasi produksi perjuangan bersama ( KPPB) yang di lakukan oleh oknum kordinator desa’ itu sudah di Duga pencurian , atau sengaja di lakukan untuk memancing situasi yang akan menciptakan kontra,
Dalam hal ini saya pantau ada unsur kesengajaan yang di ciptakan oleh oknum yang di duga merasa kurang senang atau memiliki ikatan hubungan hutang , kepada kepengurusan lama sehingga ingin menciptakan situasi komplik, ungkap Bustami Pohan,
Maka itu saya sarankan kepada kepengurusan koperasi prudusi perjuangan bersama (KPPB) yang sudah terpilih agar segera bertindak dan memberikan laporan kepada penegakan hukum,
Walaupun bagaimana pun, tambah Bustami Pohan saat ini pengelolaan sisa perkebunan kelapa sawit yang tidak di replanting sekitar 40 hektar dari jumlah luas lahan 374″4 hektar sisa replanting terserah kepada saudara Jamidin/Jijo yang sudah di sepakati berdasarkan musyawarah kesepakatan yang di tanda tangani oleh kordinator desa’dari jumlah 22 desa’ secara tertulis.
Dari jumlah 22 kordinator desa’ tersebut sudah jelas ada berita acara yang di tanda tangani , yang anehnya kok oknum kordinator desa’ tersebut pula yang melakukan pencurian buah kelapa sawit KPPB tersebut,
Sesuai dengan koronologis ini saya berat’menduga jikalau pelaku pencurian ini di ciptakan untuk membuat situasi kontra yang akan di duga nantinya menjadi bentrok,
Sebelum nya juga saya sarankan kepada pak H Durasa sebagai ketua kepengurusan baru yang terpilih agar segera memberikan tindakan dan memanggil kordinator kordinatornya karena sudah menimbulkan kerugian oleh para pengotrak , menurut keterangan beliau Buah yang di curi tersebut bersekitaran 25 ton atau berjumlah Rp 42 juta , ungkap Bustami Pohan,
H Durasa selaku ketua kepengurusan koperasi produksi perjuangan bersama (KPPB) baru terpilih saat di kompirmasi lewat via washap nya belum memberikan jawaban selanjutnya berita ini di terbitkan.(Aiyub Bancin)
