BATU BARA/NEWSSANTIKORUPSI-Masyarakat Desa Bagan Baru kecewa terhadap Pemerintahan Batu Bara, yang mana anak murid di usir pulang saat hendak masuk ke sekolah, gara gara siswa tersebut tidak di suntik Vaksin alias Covid 19.
” Sebulan yang lalu anak anak SD 07 Desa Bagan Baru Kecamatan Nibung Angus Kabupaten Batu Bara sudah disuntik tetanus “, ungkap orang tua murid yang tidak ingin di sebutkan inisial nya kepada awak media. Rabu 19/01/2022.
Yang di usir siswa sekolah ini oleh guru nya masing masing. Nama siswa dan siswi Aikbal, Alip, Alparizi, Mei, Alami, Fauzy, Anwar, Salim, Ramadan, Andisaputra, dan ada lagi Putra Aidil, Akbar, Rijal, Alan, Juwanda, Aditia, Arda, ini adalah nama dari siswa dan siswi yang diusir oleh guru, yang sehingga tidak dapat mengikuti pelajaran mata studi.
Pertanyaan orang tua murid, “apakah anak anak kami ini tidak bisa lagi belajar tatap muka, sementara sekolah ini di buat untuk belajar dan mengajar, bukan sekolah ini dibangun untuk kepribadian, jangan gara gara anak anak kami belum di Vaksin diusir dari sekolah, coba sebutkan, ada peraturan yang mana mengatur nya ? ”, tegas orangtua murid.
Di kompirmasi oleh awak media kepada sekretaris Dinas Pendidikan Batu Bara melalui dari via WhatsApp, Tumanggor hanya menjawab, ” ini lagi kami evaluasi ” itu jawab dari serektaris Dinas Pendidikan kepada awak media.
Diduga suntik Vaksin ini menjadi ajang bisnis, yang mana telah menjadi viral di media sosial, serta menjadi azas manfaat bagi orang yang punya kepentingan, sasaran nya atau jadi korban adalah anak anak sekolah yang ingin belajar dan ingin diajarkan ini adalah jadi pembodohan terhadap para anak anak didik ditahun 2022.
” Kalau begini seluruh anak anak yang ada di indonesia ini semua jadi bodoh dianjurkan harus Disuntik Vaksin, orangtua murid mintak kebijakan pemerintahn supaya jangan ada paksa dan dipaksa anak anak sekolah untuk divaksin, gara gara vaksin anak anak kami bisa jadi bodoh “, ungkap nya. (albs70).
