Jalan ditinggikan 1,5 Meter, Masyarakat Ling 5 & 6 yg terdampak Menjerit, Turun Aksi Damai

GUNUNGSITOLI/NEWSSANTIKORUPSI-Pembangunan Yang ada dijalan karet tepatnya di kelurahan Ilir kota Gunungsitoli memuai protes dari sejumlah Masyarakat karena mematikan Ekonomi masyarakat yang terkenak dampak. Kamis 17/11/2022

Kabarnya Pembangunan tersebut ditinggikan badan jalan sekitar 1,5 Meter membuat perekonomian masyarakat lupuh karena jalan tersebut menutupi Usaha mereka.

Bacaan Lainnya

Atas kejadian tersebut masyarakat yang terkenak dampak melakukan Aksi damai dikantor walikota Gunungsitoli dengan tuntutan meminta solusi dari pemerintah kota Gunungsitoli,

Berikut tututan Masyarakat lingkungan 5 & 6 kelurahan Ilir yang terkenak dampak,.

  1. Kami warga jalan karet Lingkungan 5 & 6 meminta pemerintah kota Gunungsitoli Pro kepentingan Rakyat kecil
  2. Kami warga jalan karet Lingkungan 5 & 6 mengutuk keras atas kebijakan pemerintah kota Gunungsitoli yang membuat kami terkubur dirumah kami sendiri
  3. Kami menegaskan seluruh warga jalan karet Lingkungan 5 & 6 tidak Alergi pembangunan
  4. Kami warga jalan karet Lingkungan 5 & 6 Menolak jika pembangunan peninggian jalan di tinggi kan setinggi 1,5 meter
  5.  Kami warga jalan karet Lingkungan 5 & 6 meminta agar peninggian jalan hanya 0,5 meter ( Setengah Meter)
  6. Kami menegaskan dan menyatakan diri seluruh warga jalan karet Lingkungan 5 & 6 yang terkenak dampak akan melaksanakan tidur ditempat pembangunan sampai tuntutan kami direalisasikan.

Membuat Open Herman Gea Ketua Komunitas wartawan Nias Geram dan Angkat bicara terkait persoalan pembangunan itu,

” Saya sangat kasihan kepada warga yang terkenak dampak pembangunan peninggian jalan, Seharusnya pemerintah kota Gunungsitoli memikirkan solusi terkait persoalan ini agar masyarakat jangan terkenak dampak,” Ucap Ketua KAWANI dalam komentar kepada awak media

Ditempat yang Terpisah Edward Firman Firdaus lahagu sebagai Ketua Pimpinan Aksi (Pias) menyampaikan dalam orasinya,

” Kami masyarakat sangat mengapresiasi pemerintah kota Gunungsitoli yang sedang Giat-giatnya membangun, Tapi pikirkan juga nasib Warga sekitar itu, Dengan ketinggian 1,5 Meter badan jalan otomatis aktivitas perekonomian mereka lupuh, Sedang mereka mencari nafkah,

Lanjutnya, Kami tidak Alergi dengan pembangunan tapi pembangunan tersebut jangan mengcekik perekonomian kami, mereka butuh makan, Anak mereka butuh sekolah”, pungkas Edward saat Orasi didepan kantor walikota Gunungsitoli.

Kemudian ditempat yang bersamaan Sowa’a Laoli Wakil Walikota Gunungsitoli sambut para masyarakat yang melakukan Aksi damai, Beliau sampai kita akan kaji terkait pembangunan tersebut dan kami akan bahas kepada Pimpinan kita bersama kadis PUPR terkait persoalan ini,

Sampai berita ini diterbitkan kegiatan Aksi damai yang dilakukan berjalan dengan lacar, Sampai ketujuan dan kembali ketempat semula dijalan karet.

Delianus harefa.

Pos terkait