Hadir walikota  bersama wakil lwalikota subulussalam untuk penyelesaian konflik lahan masarakat dengan pt mssb di Ruang banggar DPRK Subulussalam

Subulussalam  media, NAK – Dalam menindaklanjuti  penyelesaian konflik lahan masyarakat di empat Desa Kecamatan Rundeng Kota Subulussalam, PT. (MSSB) Bersama Masyarakat Adakan Rapat Lanjutan Di Gedung DPRK Subulussalam, Jalan Raja Tua Lae Oram, Rabu (29/01/2020).

Dalam acara Rapat itu turut hadir di antara nya Walikota dan wakil walikota Subulussalam, Kapolres Subulussalam yang di wakili Waka Polres Subulussalam, Dandim 0118 Subulussalam, Pimpinan PT. MSSB, Kasat Intelkam Polres Subulussalm, Humas Saleh Bangun, Kepala Dinas Pertanian, Kepala Dinas Perikanan dan Perkebunan, Kepala Dinas Pertanahan,Kepala BPN Kota Subulussalam,

Bacaan Lainnya

Kabag Pemerintahan Sekdako, Muspika Kec Rundeng, Kepala Mukim Binanga dan Tualang, Kepala Kampong yang bersengketa Kec Rundeng, Perwakilan/Koordinator 4 Desa yang Bersengketa, Serta Aliansi Mahasiswa dan Pemuda Subulussalam (AMPES).

Dalam Rapat Agenda Kali ini membahas tuntutan Aliansi Mahasiswa dan Pemuda Subulussalam (AMPES) serta,

Rapat tindak lanjut penyelesaian konflik lahan PT. Mitra Sejati Sejahtera Bersama (MSSB) dengan masyarakat Kec Rundeng Kota Subulussalam.

Rapat ini juga mencari upaya untuk menyelesaikan dan mencari solusi untuk pemecahan dan penyelesaian sengketa lahan antara masyarakat dengan pihak PT MSSB.

Acara rapat tersebut  di Ruang banggar DPRK subulussam, hasil rapat tindak lanjut penyelesaian konflik lahan tersebut diputuskan bahwa pihak pemerintah kota subulussalam  akan membentuk tim yang akan melakukan verifikasi pendataan  untuk mencari solusi dalam sengketa lahan.

“walikota Subulussalam hadir dalam rapat sengketa antara lahan masarakat  dengan PT mssb tersebut.H.Alfan Alfian Bintang memutuskan bahwa membentuk tim dan meng SK kan tim tersbut  sekalugus  mengingatkan Pihak  PT MSSB jangan main main dengan penyelesaian lahan masarakat.saya ingatkan  pihak PT mssb dan sampaikan kepada  mejenemen pimpinan perusahaan kebun pt mssb.
cepat di selesaikan  lahan masarakat dengan secara kekeuargaan. tegasnya.

Acara Rapat tindak lanjut penyelesaian sengketa lahan tersebut berakhir sekira pukul 13.30 wib dengan mencuat sejumlah solusi antara perusahaan dengan masyarakat empat Desa tersebut.

(mukim)

Pos terkait