Kodam I/BB terima sosialisasi Petunjuk Teknis Tentang Penyelenggaraan Bintal Rohani Islam dari Disbintalad

Medan, NAK-Pejabat Personel jajaran Kodam I/BB menerima Sosialisasi Petunjuk Teknis Tentang Penyelenggaraan Bintal Rohani Islam dari Disbintalad yang dilaksanakan di ruang Bukit Barisan Makodam I/BB pada Kamis, 12/9/2019.

Pangdam I/BB dalam sambutannya yang dibacakan Kabintaldam I/BB Kolonel Kav Sugeng Waskito Aji,S.I.P., menyampaikan selamat datang kepada Kolonel Caj Drs. Abu Haris Mutohar, M.Si beserta Tim Sosialisasi di Kodam I/BB dalam memberikan gambaran tentang penyelenggaraan Pembinaan Mental Rohani Islam, sebagaimana tertuang dalam Keputusan Kasad Nomor Kep/443/V/2018 tanggal 18 Mei 2018.

Bacaan Lainnya

“Adapun tujuan Sosialisasi ini dilaksanakan adalah untuk mewujudkan kesamaan Pemahaman dalam setiap penyelenggaraan kegiatan Pembinaan Mental Rohani Islam di satuan jajaran Kodam I/BB, Sehingga para peserta sosialisasi memiliki pemahaman secara mendalam dan mampu mengimplementasikan dalam pelaksanaan Tugas di satuan masing-masing”.

Pangdam I/BB juga mengharapkan kepada para peserta agar mengikuti sosialisasi ini dengan sungguh-sungguh, agar terwujud prajurit prajurit dan PNS beserta keluarga besar Angkatan Darat yang berdisiplin.

Dalam amanat Kadisbintalad yang dibacakan oleh Kolonel Caj Drs. Abu Haris Mutohar, M.Si Kasubdisbintalad menyampaikan kepada Prajurit bahwa pelaksanaan sosialisasi ini bertujuan untuk mewujudkan satu tindakan, keseragaman dan pemahaman dalam setiap penyelenggaraan kegiatan Bintal Rohani Islam di satuan jajaran TNI AD, adapaun peran dan Tugas TNI yang berat ini harus ditunjang dengan faktor mental yang kuat dan tangguh, agar memiliki ketaqwaan dan keimanan yang kuat, memiliki kedisiplinan dan loyalitas serta kecintaan dan kesetiaan pada NKRI, sehingga prajurit diharapkan dapat mengemban Tugas-tugas Negara yang dibebankan kepadanya.

Pengembangan Global akhir-akhir ini ditandai dengan berbagai macam peristiwa yang penuh dengan ketidakpastian, Bahkan teknologi informasi yang semula menjadi sarana komunikasi antar pribadi telah berubah menjadi alat yang dapat menghancurkan kehidupan Ideologi, Terhadap fenomena itu diperlukan langkah-langkah antisifatif yang dipersiapkan sejak dini agar TNI AD mampu menghadapi setiap kemungkinan ancaman yang dapat menghancurkan Integritas NKRI.

Menyikapi hal tersebut Kadisbintalad mengingatkan dan menekankan tentang pentingnya ketaqwaan, Kedisiplinan, loyalitas, Militansi serta dedikasi sebagai bagian penting dari pembangunan Profesionalisme keprajuritan dalam menghadapi ancaman dan tantangan yang semakin Kompleks.

(kadri)

Pos terkait