Nias Utara, NAK- Pasar Pekan simpang empat masyarakat yang menyewa kios tersebut mengeluh lantaran terlihat setiap atap kios tersebut bocor bila hujan akan menetes air, (07/02/19).
Saat awak media coba konfirmasi denga Pak Bupati Nias Utara “soal proyek pasar tersebut saya tidak tau malasalah teknis di lapangan, silakan kalian tanykan sama kadis aja supaya lebih jelas dan benar lebih dtail.
Pasar Pekan tersebut terletak di kawasan Desa Lasara Kecamatan Namöhalu Esiwa Kabupaten Nias Utara Provinsi Sumatera Utara. Pekan tersebut, telah di bangun Tahun 2018, dan telah dimanfaatkan beberapa bulan oleh pedagang setiap hari sabtu mulai dari Pagi hingga sore hari, pedagang yang membayar retribusi mulai mengeluh, plafon kios sudah mulai rusak akibat bocor atap kios.
Salah satu penyewa tersebut yang tak mau menyebutkan namanya, belum lama pasar ini di bangun suda pada rusak semua,” ini kios tiap bulannya kami bayar tetapi sayang nya, kami tidak nyaman untuk berjualan, karna atap bocor bila hujan akan menetes air dan masuk ke dalam, mungkin pasar ini dulu asal pasang aja asal dibangun yang penting jadi.
“Sayangnya untuk saat ini masih belum ada perhatian dari pengellola dari pemerintah Kabupaten, bangunan pekan simpang empat termasuk PAD Kabupaten Nias Utara ini lah satu-satu nya kita bisa jualan dan masyarakat sekitar bisa belanja.
Setelah newssantikorupsi.com komfirmasi kepada Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Koperasi Usaha Kecil Menengah Kabupaten Nias Utara FAOZARO ZEGA, S.Pd bahwa atas infomasi yg di sampaikan Rekan Media,” terimakasih, akan saya hubungi rekanan yg mengerjakan Pekan Simpang Empat di Desa Lasara, kan ada dana Pemeliharaan,”tutup Faozaro.
(Rd/Kz)
