Aceh Singkil. NAK – Program pembangunan gedung ruang kelas baru (RKB) bertingkat sekolah dasar negeri UPTD SPF SDN Tulaan dari dana otonomi khusus (Otsus) tahun anggaran 2020 ini di duga asal jadi.
Sesuai dengan dengan hasil investigasi media ini salah satu pelasteran yang tak halus bahkan retak retak kecil sudah mulai terlihat dari selah celahan jendela dan pintu bahkan pintu tak bisa di kunci ini pekerjaan rekanan oleh CV,Patra Adari.
Oknum guru sekolah dasar negeri UPTD SPF SDN Tulaan tanggal 22 maret 2021 saat di kompirmasi enggan menyebutkan nama nya namun harapan agar pihak rekanan bisa bertanggungjawab dan mengganti pintu dari kayu pilihan dan memasang kunci agar aset sekolah terjamin.ungkapnya.
Dan kami tidak bisa berbuat apa bahkan kami juga bersyukur kepada pemerintah terkait seperti dinas pendidikan dan kebudayaan yang telah membangunkan gedung ruang kelas baru RKB bertingkat di sekolah dasar negeri UPTD SPF SDN Tulaan ini, namun hanya kecewa sedikit kepada rekanan pelaksanaan kerja seperti nya asal jadi untuk meraih keuntungan.ujar oknum guru tersebut.
Herman contraktor pelaksanaan kerja ketika di hubungi lewat via washap nya nomor contak 08227663XXXX sebagai penanggung jawab pelaksanaan kerja CV Patra Adari ,mengaku sebagai pelaksana kerja pembangunan gedung ruang kelas baru RKB bertingkat di sekolah dasar negeri UPTD SPF SDN Tulaan tahun anggaran 2020.
Sesuai dengan surat badan pemeriksaan keuangan BPK RI nomor.01/Undi/SINGKIL_2020/Interim_LKPD/02/202 pada tanggal 05 February 2021 di Aceh Singkil dalam hal pelaksanaan pemeriksaan fisik.dan salah satu pembangunan gedung ruang kelas baru RKB bertingkat di sekolah dasar negeri UPTD SPF SDN Tulaan pada hari rabu tanggal 11 February 2021 pelaksanaan kerja CV. Patra Adari dari sumber dana otonomi khusus ( Otsus) tahun 2020 harus lebih serius mengaudit karena banyak dugaan mafia proyek di kabupaten Aceh Singkil.
(Aiyub Bancin)
