Warga Singkep Selatan Keluhkan Akses Jalan Kecamatan

Lingga, NAK-Warga masyarakat Kecamatan Singkep Selatan mengeluhkan akses jalan lintas kecamatan. Pasalnya, sejak dimekarkan pertengahan tahun 2014 menjadi kecamatan, hingga kini akses jalan menuju Kantor Camat di Desa Resang tidak juga diperhatikan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lingga.

,, Ironisnya, jalan timbun yang sebelumnya sudah ada malah semakin hancur.
Seorang warga, inisial SH, Sabtu (22/12/2018) menjelaskan,; Kecamatan Singkep Selatan di Desa Resang dikenal sebagai pusat pemerintahan kecamatan, dan pusat dibangunnya Sentra Kelapa dan pencetakan ratusan hektar sawah.Seharusnya, imbuh SH,

Bacaan Lainnya

,, sebelum dibangun atau dimekarkan sebagai wilayah Kecamatan baru, seharusnya terlebih dahulu akses jalan yang dibangun pemerintah.

“Percuma Kabupaten Lingga dimekarkan menjadi banyak kecamatan, sementara yang ada saja masih banyak akses jalan yang tidak: terealisasi. Contohnya, seperti akses jalan Kecamatan Singkep Selatan ini,” paparnya.

Baca Juga! Honda Sonic yang Raib Akhirnya Ditemukan, Pencurinya Masih Pelajar
Herannya lagi, dulu di APBD tahun 2017 yang dianggarkan sebesar Rp2.933.883.000 untuk proyek penimbunan jalan Tanah Putih Kecamatan Singkep Selatan, namun tanpa diketahui alasannya, pelaksanaan pekerjaan penimbunannya dialihkan ke penimbunan jalan perkebunan di wilayah Kecamatan Singkep Barat dan bukan Kecamatan Singkep Selatan.
Ketika dikonfirmasi kepada Kasi Bina Marga Dinas PU Kabupaten Lingga, Ranu, Minggu (23/12/2018) pukul 16.30 Wib

,, mengatakan, wilayah Tanah Putih hanya satu, yakni terletak diantara Kecamatan Singkep Selatan dan Kecamatan Singkep Barat.
Malah sebelum dilakukan pekerjaan, ujarnya lagi, pihaknya sudah melakukan survei bersama Camat Singkep Selatan, M.Saman.(mhmd)

Pos terkait