Batam. NAK – Acara Dialog ini yang diadakan di Hotel Baverly Nagoya Batam Kecamatan Lubuk Baja berjalaan dengan baik hingga selesai, Jumat (23/04/2021) sore hingga selesai.
Dialog itu pun di pandu oleh Ketua Dewan Pembina Puskolkam Indonesia Firman Jaya Daeli SH mengatakan saya berharap dengan diadakannya dialog ini semoga bermanfaat bagi mahasiswa di Kepri khususnya di Batam untuk memajukan Indonesia lebih jaya dan tentram lagi kedepannya.
“Sebagai mahasiswa bukan hanya mengejar pendidikan saja, mahasiswa bukan hanya untuk belajar di Universitas, namun mahasiswa dituntut untuk membangun ekonomi juga dengan cara kita sendiri,” ujar Firman.
Makanya mahasiswa itu harus benar-benar bisa menjadi suri tauladan untuk menjadi sumber kekuatan demi membangun ekonomi Indonesia, bagaimana caranya..?
Caranya adalah membangun kerjasama dengan instansi terkait, contoh apa yang dibuat dulu. Mau melakukan pelatihan pekerjaan, cara bicara didepan umum, cara bagaimana untuk membangun ekonomi dan lain sebagainya, bisa dengan cara kumpulkan orang-orang yang ingin berkompeten untuk ikut pelatihan undang Instasi terkait bekerjasama dengan pemerintah setempat untuk mendorong kegiatan tersebut.
“Kalau mahasiswa bisa membuat hal seperti itu bisa, walaupun tidak biaya sendiri tetapi bekerjasama dengan pemerintah atau instansi terkait supaya boleh sama-sama mengadakan pelatihan tersebut,” ucap Firman dalam dialog tersebut.
Dialog itu diikut oleh puluhan peserta orang dengan berbagai Universitas yang ada di Kota Batam.
Adapun beberapa pertanyaan-pertanyaan dari mahasiswa dari universitas tersebut yaitu mengenai bagaimana cara untuk membangun Indonesia Maju.
Seluruh pertanyaan mahasiswa pun di jawab oleh Firman Jaya Daeli dengan tepat dan sangat bermanfaat.
Kalau untuk membangun ekonomi Indonesia nah sama dengan apa yang saya sampaikan tadi, rata-rata mahasiswa ini hampir sama pertanyaannya dan tujuannya pun sama. Tidak ada bedanya, apapun yang akan kita perbuat untuk memajukan ekonomi Indonesia maka dari itu kita harus bekerjasama dengan pemerintah dan instansi terkait,” tutup Firman.
(Red)
