Aceh Singkil. NAK -Sabtu tanggal 13 juni 2020 anggota koperasi produksi perjuangan bersama ( KPPB) Aceh turun ke lapangan memanen buah sawit karena di tahun 2020 tak di uang kopensasi /uang daging rp 250 ribu perorang dalam satu tahun.
koperasi produksi perjuangan bersama ( KPPB) Aceh di aceh Singkil dari perjuangan 22 desa.
penyerahan pada tahun 2016 oleh gebernur Aceh Dr.H.Zaini Abdulah di lapangan meriam sepoli rimo kecamatan gunung meriah kabupaten Aceh Singkil.
Di terima perwakilan perwakilan masyarakat aceh singkil salah satu tokoh masyarakat Cingkam nomor 8. Bustami pohan.
Bustami pohan .Saat di kompirmasi sabtu 6 juni 2020 menyatakan apa yang kami lakukan atas kesepakatan bersama sementara 8 desa.
yaitu .Saya bustami pohan dari desa Cingkam. dan desa seping baru desa sebatang juga desa petampakan desa tanah merah desa gosong telaga dan gosong telaga barat desa perangusan . tidak ada ketua.
kami memanen buah kelapa sawit karena di tahun 2020 ini dana kopensasi yang rp 250 ribu untuk anggota berjumlah 100 orang terdiri dari 22 desa.
kami mengharap agar kepengurusan koperasi produksi perjuangan bersama ( KPPB) segera bersikap lebih profesional dan teransaparansi terhadap anggota.
menurut Bustami pohan.warga kampung Cingkam apa yang di lakukan tidak menyalah aturan karena yang kami panen kebun sawit milik kami sendiri terdiri dari 22 desa.
dan selanjutnya di sampaikan saudara Buyung warga desa petampakan bahwa yang kami lakukan pemanenan ini degan kesempatan anggota.
Saya selaku kordinator meragukan akan di luar lokasi tetangga kebun milik orang lain sehingga kami ikut turun kelapangan .
tujuan kami bukan untuk meghancurkan organisasi kita tetapi yang kami tuntut dana kopensasi di bayar. tegasnya lagi yang kami lakukan ini bukan untuk memecah belah organisasi kami namun agar kepegurusan koperasi produksi perjuangan bersama ( KPPB) Aceh bertanggung jawab kepada anggota sebanyak 1600 orang. tegas Buyung.
dan di sampaikan beberapa anggota koperasi produksi perjuangan bersama ( KPPB) Aceh di aceh Singkil.
Lanjut mereka selama ini kepengurusan koperasi produksi perjuangan bersama ( KPPB) tidak pernah terbuka sehingga kami merasa di bodohi.
dan harapan kami selanjutnya pemerintah daerah kabupaten aceh singkil agar menyikapi hal ini yang sangat di ragukan menghilangkan hak perjuangan 22 desa.
dan sangat di hawatirkan menjadi pribadi oknum oknum kepengurusan koperasi produksi perjuangan bersama ( KPPB) jelas mereka
mereka juga kembali menambah kan kelanjutannya hari senin akan turun lebih banyak memanen kelapa sawit( KPPB) karena itu milik kami ini baru delapan desa.
H.Sairun tanggal 6 juni 2020 ketua pengawas koperasi produksi perjuangan bersama ( KPPB) saat di kompirmasi lewat via washap nomor
08227543XXXX jelas nya langsung kompirmasi dengan ketua.
Ketika hal seperti semua ingin buang badan atau lepas tangan untuk sementara berita ini di terbitkan.
( Aiyub )
