Peningkatan Ruas Jalan Provinsi, Pemasangan 8 unit kubus Jadi Sorotan

BATU BARA/NEWSSANTIKORUPSI-Kegiatan Pekerjaan Pemasangan Saluran kubus, milik Pemerintah Sumatera Utara Dinas Bina Marga dan Dinas UPTJJ Tanjung Balai, ruas jalan provinsi lintas Pesisir Kuala Indah – Perupuk tepatnya Gambus Laut, berbatas desa Kuala indah, Kec. Sei suka, Kabupaten Batubara, Anggaran Rp. 196.990.000 APBD Sumut 2021, dengan
Nomor kontrak: 602/DBMBK//UPTJJ-TB/KPA/226/202.

Sebelumnya menurut inisial (T) mengaku sebagai pengawas mengatakan: ” kubus – kubus beton bertulang, yang dengan bentuk kubus ukuran 1 meter x 1 meter, selanjutnya akan dicor beton menggunakan besi tikar “.

Bacaan Lainnya

 

Pekerjaan kegiatan Pemasangan kubus – kubus sudah berjalan dua bulan, namun sampai sejauh ini belum selesai.

Dari gabungan team awak media, Rabu 17/11/2021, melihat ada mobil truck terpuruk di lokasi, menurut dari keterangan sopir mobil truk yang terpuruk mengatakan, ” diakibatkan tingginya pemasangan gorong- gorong, dan coran besi tikar, sehingga roda mobil tidak mampu menaiki kubus – kubus tersebut dan terpuruk “.

 

Pemasangan kubus beton bertulang dan pengencoran besi tikar masih sebelah (4unit gorong-gorong), terlihat sebagai besi tikarnya ukuran kecil bagaikan besi ukuran 6 atau 7 mm (besi ulir), pekerja mengatakan pengawas tidak ada, hanya pekerja yang ada, dengan tanpa ada nya pengawasan, sehingga pekerjaan nya terkesan asal jadi.

Dinding kubus pembatas bahu jalan pasangan batu padas, tinggi kurang satu meter, sebagai dinding pengaman, terlihat dinding pengaman sudah ada yang retak, coran besi tikar panjang 2 meter, x lebar 4 meter., Ketebalan coran diperkirakan tidak mencapai 20 cm.

Roberth Simanjuntak,SH dari LPPNRI mengatakan, ” pekerjaan kegiatan pemasangan gorong-gorong beton, bertulang dengan 8 unit, dan serta dicor besi tikar, dengan coran 2 meter x 8 lebar dengan anggaran mencapai Rp. 196.990.000. Cukup besar “.

 

” Dan yang menjadi pertanyaan lagi, pekerjaan sudah berjalan dua bulan, belum juga terselesaikan, padahal material sudah terpenuhi dilapangan, seakan akan mengulur waktu, dengan di perlama lama pekerjaannya, dan bisa membuat laporan pertanggung jawaban (LPJ), seolah olah lokasi pekerjaannya sulit, sesuai dengan penggunaan anggaran “, sebut Roberth

Roberth juga menambahkan ” terkait kegiatan pekerjaan untuk Peningkatan ruas jalan Provinsi Desa Nanas Siam – Pagurawan di Kecamatan Medang Deras Kabupaten Batu Bara, yang menelan anggaran begitu besar, Pagu Anggaran Rp 11.315.442.700, hanya 2.400 meter Hotmix “.

” Pembuatan kubus Rp. 196.990.000, ini menjadikan pertanyaan buat penggiat sosial kontrol, bagaimana perencanaan penghitungannya dengan menetapkan pagu anggaran yang dinilai cukup besar “, ungkap Robert.

Awak media mencoba mengkonfirmasi Kepala UPT Dinas Bina marga dan kontruksi Tanjung Balai.
Tidak menjawab sampai berita ini dilayangkan kemeja Redaksi. (albs70).

Pos terkait