Terkait dari bahasa, Tiga Pemuda Batu Bara Kecam FB Camat Sei Balai

Batu bara, Nak- Camat Sei Balai dalam kolom komentar FB dan Grup diskusi merespon terkait unjuk rasa Omnibus Law yang terjadi di Gedung DPRD Kabupaten Batu Bara, Senin (12/10/2020) lalu.

“Mahasiswa goblok……..pekerja dan butuh saja gak ribut……kok Mahasiswa ribut…..ini semua demi uang dan nasi bungkus…….baca baca dan pahamiUU Omnibus Law dengan telitih dan seksama……,” tulis camat Sei Balai KRT Hanafi dalam kolom komentar FBnya.

Bacaan Lainnya

Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Satuan Pelajar Dan Mahasiswa (SAPMA)Pemuda Karya Nasional (PKN) kabupaten Batu Bara Iqbal Fahrozimengatakan, prilaku dan sikap yang di lakukan oleh camat Sei Balai itu sangat merugikan bagi yang kaum Mahasiswa, kami ini tidaklah goblok, kami memperjuangkan hak rakyat, dan bebas berpendapat yang di atur Undang-Undang Tahun 1945.

“Nah hari ini camat Sei Balai telah melakukan tindakan yang bodoh dan melanggar undang-undang etika sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN), di sini kami mengutuk keras apa yang telah di lakukan camat Sei Balai, kami minta Bupati Batu Bara untuk segera mencopot jabatan camat Sei Balai, “ ungkap Iqbal kepada Suara Desa, Kamis (15/10/2020).

Dia berharap, pencopotan jabatan camat Sei Balai dengan sikap yang tidak wajar yang dilakukan camat, yang pertama sudah pernah memalukan masalah tanjak Melayu yang secara pribadi saya orang Melayu, yang kedua camat juga mempermalukan seluruh Mahasiswa Indonesia (MI), dan sudah wajar camat tersebut mempertanggung jawabkanatas pernyataannya, dengan demikian prilakuhukum camat harus masuk kurungan jeruji besi.

Selanjutnya Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Koalisi Muslim Millenial (Komunal) kabupaten Batu Bara Hendra Syahputra, mengutuk keras KRT Hanafi tentang penghinaan kepada adik-adik Mahasiswa.

“DPD Komunal kabupaten Batu Bara, minta kepadaBkepada Batu Bara copot jabatan KRT Hanafi selaku camat Sei Balai, “ pinta Hendra.

Dia berharap, KRT Hanafi harus menjadi Staf kandas kalau perlu hengkang dari kabupaten Batu Bara yang telah membuat kericuhan dan kegaduhanbagi masyarakat Batu Bara di Medsos.

Sementara itu Ketua Lembaga Tinggi Komando Pengendalian Stabilitas Ketahanan Nasional (LT-KPSKN PIN-RI) M.Hamdani Batu Bara minta Bupati Batu Bara Ir.Zahir.M.APcopot KRT Hanafi dari camat Sei Balai yang di nilai melanggar keamanan dan ketertiban di tengah masyarakat.

Menurut Hamdani, beberapa status yang di tulis di Akun faecboknya dinilai tidak etis jika menyebutkan Mahasiswa goblok, tak semestinya pejabat Publik berujar demikian.

“Bukan sekali ini saja unggahannya, beberapa waktu lalu KRT Hanafi camat Sei Balai itu viralunggahannya tentang adat Melayu Bertanjak dan juga camat sudah di Rapat Dengar Pendapat (RDP) oleh DPRD kabupatenBatu Bara, “ ujarnya.

Nah, rupanya KRT Hanafi tidak merasa jera dengan kembali membuat kegaduhan di Medsos dengan unggahannya mengatakan Mahasiswa goblok, seharusnya Bupati Batu Bara untuk segera evaluasi KRT Hanafi dari jabatannya sebagai camat Sei Balai, “ tandas Hamdani Batubara.

(Albs70)

Pos terkait