Lingga – Kepri. NAK – Jembatan penghubung tersebut adalah urat nadi untuk aktifitas pekerja baik dari kalangan kantor pemerintah, swasta, pertanian mau pun usaha perdagangan yang satu2nya penghubung jalan darat bagi warga masarakat singkel selatan melakukan meyebrang aktivitas kerja kebutuhan sehari- hari baik dalam dlm.sektor pertanian sampai perikonomian antar barang warga masarakat setempat kususnya masarakat Kec Singkep Selatan Kabupaten Lingga,Kepulauan riau(Kepri)
Inisiatif Camat singkep selatan Sabirin yang disapa sehari harinya abah, melihat kondisi Jembatan tersebut sangat prihatin dengan kondisi jembatan sudah rusak parah maka mengajak pihak yg terkait, pak kades,BPD, pemuda dan masyarakat serta dibantu Aparat setempat TNI-POLRI Babinsa dan babinkamtibmas desa resang dan desa marok kecil, Gotong royong memperbaiki jembatan tersebut,
“Jembatan udah mau roboh, karena ini jembatan sangat vital penghuhung kecamatan singkep selatan, make tadi goro bersame TNI-POLRI ( babinsa-babinkamtibmas marok kecik dan resang) perangkat desa, BPD, pemuda dan tidak ketinggalan pangkat kantor camat. terangnya camat singkep selatan
Warga berharap kepada pemerintah daerah kabupaten maupun provinsi untuk memperhatikan jembatan penghubung tersebut agar segera dibangun yang lebih baik karna apa bila jembatan tersebut Roboh putus semua aktifitas warga masarakat kami dengan demikian tentu akan ikut putus dan lumpuh juga aktivitas ekonomi masyarakat kami, tutupnya
Sabirin juga mengucapkan terimakasih kepada pihak2 yg ikut memberi dukungan alat pendukung selama Goro berlangsung, seperti alat berat bantuan dari koperasi Pak Mustafa, alat angkutan kayu pak Ahang, angkutan pasir dari pak Iwan, serta bantuan bahan bakar minyak dan konsumsi selamat kegiatan Goro berlangsung.
Harapan saya selaku camat singkep selatan, agar tetap selalu menjaga persatuan dan kebersamaan karena apa pun persoalan jika kita saling bekerjasama akan terasa mudah dan ringan.
Alhamdulillah selama kegiatan Goro berlangsung berjalan dgn baik dan lancar
(Mhmd)
