47 Anak KPM PKH Batu Bara Dapat Kuliah Gratis di UMSU

Batu Bara. Nak- Bupati Batu Bara Ir Zahir M.Ap mengucapkan terimakasih dan apresiasi kepada Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) yang telah memberikan kesempatan kepada 47 adik adik calon mahasiswa yang berasal dari Keluarga Penerima Manfaat Program Keluarga Harapan (KPM PKH), di aula SMP Negri 50, kecatan 50 kabupaten Batu bara, 07/10/2020.

Penanganan masalah kemiskinan adalah menjadi skala prioritas bagi Pemkab Batu Bara, dimana angka kemiskinan pada bulan Januari 2020 sebanyak 60769 KK (sumber data STKS), dampak akibat Covid-19, bertambah sekitar 20 ribuan ini juga menambah tingkat garis kemiskinan.

Bacaan Lainnya

“Kita harapkan pada Tahun 2021 dapat penurunan angka kemiskinan serta kualitas hidup yang diukur berdasarkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM). Oleh sebab itu saya sangat bangga dengan berdirinya Komunitas Sedekah Jumat (KSJ) di Kabupaten Batu Bara, ini salah satu kegiatan mengurangi kemiskinan di Kabupaten Batu Bara”, sebut Bupati .

Bupati menyampaikan dengan penuh harapan untuk mengurangi kemiskinan di Kabupaten Batu Bara ini tidak bisa bekerja sendiri, maka harus saling mendukung masyarakat agar program PKH bisa berjalan dengan lancar dan baik.

” Saya sangat bangga dengan adanya KSJ di Kabupaten Batu Bara ini salah satu program mengurangi kemiskinan di Kabupaten Batu Bara,”ujar Bupati kepada awak media.

Saat ini Pemerintah Kabupaten Batu Bara terus berupaya memutuskan mata rantai kemiskinan sebab itu Ir. H. Zahir M.ap tegaskan kepada anak-anak calon mahasiswa, “jadilah yang terbaik dan buktikan kalau kalian anak anak yang terpercaya bagi Nusa dan bangsa”.

Dalam hal ini Pemkab Batu Bara memberikan perhatian khususnya peningkatan sumber daya manusia dan ini telah dilakukan oleh Dinas Sosial, untuk itu menjajaki perguruan tinggi yang dapat bekerjasama meningkatkan sumber daya manusia, sehingga beban biaya kuliah atau hidup dapat terbantu,”ujarnya.

Untuk itu adik-adik calon mahasiswa UMSU ini masih terlalu sedikit sekitar 4,1% jika dibandingkan dengan kelulusan SMA dari masyarakat kurang mampu, namun ini merupakan bentuk komitmen dari pemerintah akan menjadikan putra putri Batu Bara terbaik di perguruan tinggi,”ujarnya.

(Albs70).

Pos terkait