Sergai, NAK-Kereta api (KA) kembali hajar mobil di Kabupaten Serdang Bedagai. Kali ini KA penumpang yang datang dari Medan menabrak mobil Toyota Rush No.pol B 2635 TOW, Selasa (21/01/2020) petang.
Akibat peristiwa tersebut mobil Toyota Rush mengalami ringsek dan empat penumpangnya yang dilaporkan masih satu keluarga mengalami luka-luka bahkan seorang diantaranya alami luka berat.
Petugas dari Satlantas Polres Sergai yang tiba di TKP segera mengevakuasi keempat penumpang mobil nahas tersebut dan selanjutnya dirawat di RSUD Sultan Sulaiman di Desa Firdaus Sei Rampah.
Kapolres Sergai AKBP Robin Simatupang SH MHum yang tiba di TKP tak lama berselang mengatakan mobil Rush yang datang dari arah Jalinsum Desa Firdaus menuju Desa Pematang Pelintahan sewaktu melintas di perlintasan KA Dusun III Pasar Rodi Desa Firdaus Kec. Sei Rampah diduga tidak melihat kiri kanan sehingga ditabrak KA penumpang yang datang dari arah Medan.
Berdasar informasi yang diterima korban luka berat adalah Rusmina br Samosir (72) istri pengemudi. Sedangkan tiga korban luka ringan adalah pengemudi Haposan Nainggolan (70), serta pasutri Burhan Nainggolan (73) dan istrinya Rusmina br Samosir (73). Keempat korban merupakan warga Dusun III Desa Firdaus Kec. Sei Rampah, Sergai.
Sebelumnya tabrakan antara KA barang dengan mobil Harrier terjadi di Dusun I Desa Melati Kec. Perbaungan Kab. Serdang Bedagai, Minggu (19/01/2020) malam.
Laka Lantas terjadi antara Kereta Api barang kontra Mobil Mini Bus Harrier Nomor Polisi BK 1693 AAP yang dikemudikan Ciu Mak Eng alias Buyung Chandra (65) warga Dusun VII Desa Bangun Sari Kec. Tanjung Morawa Kab. Deli Serdang. Akibat kecelakaan tersebut Ciu Mak Eng alias Buyung Chandra meninggal dunia sementara Lim Tjun Ho (54) istrinya mengalami luka berat.
Menanggapi kecelakaan KA dengan mobil yang kedua dalam waktu 3 hari, Kapolres Sergai AKBP Robin Simatupang, SH.MHum didampingi Kasat Lantas AKP Agung Basuni mengharapkan pihak KA memasang palang pintu disetiap perlintasan KA.
(Rahmat)
