Warga PS. Timur Ancam Tutup Jalan, Penghulu Heri Akan Surati Pihak Terkait

SIAK. NAK – Beban kendaraan berlebih atau overload muatan diduga menjadi penyebab rusaknya jalan Pertiwi di Kampung Pinang Sebatang Timur dan Sekitarnya. kendaraan – kendaraan yang melintas di jalan ini yakni truk dan mobil Land Rover dan juga mobil pengangkut Container yang hampir tiap hari lalulalin di Jalan Pertiwi Desa Pinang Sebatang Timur Kec. Tualang Kabupaten Siak.

Resah dengan kondisi jalan yang sangat memprihatikan itu warga Pinang Sebatang Timur ancam tutup jalan Simpang Empat Bunut. Hal itu diucapkan salah seorang tokoh pemuda Pinang Sebatang Timur ABDUL MULUK seperti yang pernah dilansir Media Global Hukum Indonesia. Pasalnya menurut Abdul “ Simpang Empat Bunut Rusak parah akibat kelebihan muatan Angkutan Produk perusahaan yang berada di wilayah pemerintah Kampung Pinang sebatang Timur, Beberapa kali di lakukan negosiasi ke Pihak perusahaan PT Pelindo dan perusahaan lain, belum ada reaksi untuk memperbaikin jalan tersebut, setiap hari Kami makan debu, kami tidak apa-apa, tapi yang parahnya sering orang kecelakaan di depan itu. Cuman masih sampai sekarang belum ada korban meninggal dunia hanya saja luka-luka ”, kata Abdul.

Bacaan Lainnya

Lanjut Abdul “pihaknya meminta kepada Perusahaan yang beroperasi lewat jalan ini diharap segera perbaikin jalan yg rusak ini, jangan sampai kami tutup jalan ini. Sebelumnya sudah ada kesepakatan dari pihak PT pelindo namun hingga sampai saat ini belum ada tindakkan”, kata nya.
Selanjutnya ketika Wartawan Global Hukum Indonesia mencoba lakukan konfirmasi ke Pihak Manager PT Pelindo cabang Kecamatan Tualang, Kabupaten Siak, Provinsi Riau melalui Seluler BUDI. Namun tidak dapat jawaban atau Selulernya tidak diangkat.

Terkait ancaman warga untuk melakukan penutupan jalan wartawan Newssantikorupsi.com mencoba konfirmasi Penghulu Pinang Sebatang Timur Heri Suparjan, SE pada Kamis ( 15/08/19 ) di Kantornya dengan tanggapn akan menyurati pihak terkait. ” Ya. Kita lagi siapkan semua untuk itu, secara persuasif kita jalankan dulu dengan menyurati pihak Pelindo dan pihak Kecamatan Tualang, besok Senin kita dengan PU dan Pelindo akan ketemu “, Ujarnya.

( Fero )

Pos terkait