Nias Selatan, NAK-Pantai Sorake sebagai salah satu destinasi wisata Kabupaten Nias Selatan yang sudah kenal oleh belahan dunia dan merupakan Surga bagi peselancar skala internasional sudah mulai ditata oleh rekanan dengan nilai kontrak Rp. 1,9 Miliar bersumber dari Dana Alokasi Umum (DAU) Tahun Anggaran 2019 pada Dinas PUPR Nisel.
Pantauan sejumlah wartawan di lapangan, pihak rekanan dari CV Mitra Setia sedang melakukan pengecoran lantai dasar dengan menggunakan angkur dari besi. tidak hanya itu, pemasangan riol dari semen juga sepanjang kurang lebih 30 meter telah dikerjakan dimulai dari Hotel Kabu Nohi.
Dalam papan proyek tertera nilai kontrak sebesar Rp.1.997.032.804, pelaksana pekerjaan dari CV Mitra Setia, Konsultan Pengawas CV Polo Consultant dengan masa pelaksanaan 120 hari Kalender.
Menurut keterangan rekanan yang enggan ditulis namanya dalam pemberitaan ini, menyebutkan bahwa ukuran angkur besi yang dipasang pada pengecoran dasar berukuran 16 Mil dan ukuran riol berdiameter 60 Cm dan tinggi 60 Cm.
dan panjang pemecah ombak tersebut ada 151 meter, Ucapnya!
Bahkan dia menjelaskan bahwa ada juga pembangunan jalan setapak dan material yang dipakai untuk itu yakni material batu alam sedangkan untuk timbunan menggunakan pasir urug dengan ketebalan 20 cm.
Sesuai dalam kontrak tersebut, juga beberapa pekerjaan yang harus dikerjakan oleh pihak rekanan, diantaranya pemasangan lampu sorot, dan pemasangan pot bunga, Ucapnya!
Ia tidak dapat memastikan finishing pekerjaan tuntas hingga bisa dimanfaatkan pada perhelatan Sail Nias September mendatang disebabkan karena beberapa faktor kendala yaitu faktor cuaca dan air laut yang sering pasang di lokasi pekerjaan. Namun, Ia akan berusaha supaya progres pekerjaannya maksimal hingga batas penimbunan agar bisa dimanfaatkan untuk kegiatan Sail Nias bulan september mendatang, Pungkasnya!
“Kalau cuaca bagus dan air laut tidak pasang maka pekerjaannya pasti cepat selesai. Kan tidak mungkin saat pasang bisa dikerjakan pengecoran belum lagi jika hujan turun. Jadi, kendalanya karena ke dua hal itu. soal bahan material, sudah tersedia, tuturnya!
(R. Gowasa)
