Aceh, Subulussalam Rundeng, ANK- Sabtu tanggal 06 Juli 2019 Pukul 14,00 Wib. Waka Polsek Rundeng Ipda Risnal dan Kanit Binmas Aipda Salahuddin.menghadiri kegiatan Penyuluhan Konservasi Satwa Liar yang di Lingkungan dengan tema”MARI HIDUP BERDAMPINGAN TAMPA SALING MENYAKITI KARENA SATWA JUGA CIPTAAN TUHAN”puluhan peserta yang hadir dari desa dah kecamatan rundeng kota subulussalam acara berlansung di gedung SD Dah.
Dalam acara ini turut hadir tersebut sbb:
1. Ria Kamba, S.Hut Staf BKSDA
2. Lukman Hakim, S.P Staf BKSDA
3. Jainul Wahyudi Staf BKSDA
4. Putra Sumadi Staf BKSDA
5 . Ipda Risnal Waka Polsek Rundeng
6. Kepala Desa Dah Dagar Pardosi.
7. Aipda Salahuddin Kanit Binmas Polsek Rundeng
8. Warga Desa Dah Kec.rundeng Kota Subulussalam
Acara penyuluhan konservasi satwa liar yang dilindungi ini guna untuk memberikan wawasan dan pandangan kepada warga desa dah kecamatan rundeng kota Subulussalam tentang konservasi satwa liar yang dilindungi mari hidup berdampingan tampa saling menyakiti karena satwa juga ciptaan tuhan dengan tidak merusak alam di sekitar kita sebagai habitat marga satwa liar yang dilindungi karena satwa liar juga bahagian dari kehidupan kita.
Kegiatan Penyuluhan Konservasi Satwa Liar yang dilindungi tersebut berakhir pukul 16: 30 wib,Kapolsek Runding Ipda Mulyadi SH.menyapaikan kepada Media Newssantikorupsi.com
“Kami dari polsek Rundeng Sangat mendukung acara konservasi satwa liar yang dilindungi.dan dengan adanya acara ini.
Kami dari pihak kepolisian bersama bksda menghimbau kepada seluruh masyarakat mari kita jaga Dan melestarikannya marga satwa yg ada di lingkungan kita dan sekitarnya yg semakin hari semakin punah di buru oleh yg yg tidak bertanggung jawab,serta mari kita jaga hutan kita, jgn menebang apa lagi sampai membakar hutan sehingga meganggu ekosistem dan dapat mengakibatkan banjir, untuk itu marilah sama2 kita jaga demi anak cucu kita..tutur kapolsek Ipda mulyadi SH,
Pogek salah satu ikut dalam acara
konservasi satwa liar yang dilindungi
tersebut juga sebagi kepala Dusun (kadus) desa Dah.”sangat senang dengan adanya acara tersebut karna dengan adanya acara ini kami sudah tau makna
hidup berdampingan tampa saling menyakiti karena satwa juga ciptaan tuhan dengan tidak merusak alam di sekitar kita,ini sangat berarti sekali bagi kami.kami sangat berterimaskih kepada yang membuat acara ini.ujur pogek.
(M)