Pernyataan Sikap Solidaritas LPK Propinsi Kepri.

Batam, NAK Pernyataan Sikap Solidaritas LPK Provinsi Kepri.

Mendukung POLDA Sumatera Selatan segera Menangkap Pelaku Pembunuhan terhadap ibu Pendeta sdri. #MELINDAWATI_ZIDOMI

Bacaan Lainnya

Jagat media sosial kembali ramai oleh berita yang sangat menyedihkan. Seorang perempuan berusia 24 tahun asal Kepulauan Nias menjadi korban pembunuhan pada hari Selasa, 26-03-2019, di Desa Bukit Batu, Kecamatan Air Sugihan, Kabupaten Oki, Provinsi Sumatera Selatan.

Selain dibunuh, korban juga diduga diperkosa. Sebuah tindakan biadab dan patut dikecam!

Menurut informasi yang beredar, korban yang juga seorang pendeta itu, awalnya menaiki motor bersama seorang anak dengan usia 9 tahun berinisial NP. Ditengah jalan mereka dihadang. Si anak sempat diikat dan berhasil kabur. Sedangkan Melindawati Zidomi, dibunuh dan dibuang disemak-semak.

Kini, ditengah masyarakat banyak berempati, masih saja terdapat pihak-pihak di media sosial yang menjadikan kejadian ini sebagai lelucon, bahkan membenarkan tindakan pelaku.

Atas kejadian tersebut, Pengurus DPD LPK LEMBAGA PEMBERANTAS KORUPSI (LPK) KEPRI, #LPK DPD Propinsi KEPRI

1. Menyampaikan rasa turut berduka cita yang sedalam-dalamnya. Semoga keluarga diberi ketabahan dan kekuatan oleh Tuhan Yang Maha Kuasa;

2. Mendukung langkah aparat penegak hukum, dalam hal ini Polda Sumsel untuk segera mencari dan menangkap pelaku, serta menyeretnya di pengadilan agar dijatuhi hukuman maksimal;

3. Mendorong kepolisian agar pihak-pihak yang membenarkan tindakan pelaku karena motif kebencian berbasis SARA, diproses secara hukum;

4. Menghimbau kepada semua pihak agar solidaritas terhadap korban tetap diperkuat, termasuk memberitahu apabila mengetahui keberadaan pelaku.

Demikian pernyataan sikap solidaritas ini kami sampaikan, sekali lagi kami ucapkan turut berduka cita yang sedalam-dalamnnya. Do’a terbaik kami haturkan untuk korban dan keluarga.

BATAM, 27-03-2019
#LPK Kepri

Nb: Pernyataan sikap ini semata-mata dibuat atas sikap solidaritas terhadap korban.

(Red)

Pos terkait