PATEN On The Road” Hantarkan Sungai Mandau menuju Kecamatan Terbaik di Riau

SIAK, NAK -Meskipun sebagian besar wilayah administrasinya berada dalam zona HTI dan cagar biosfer, tidak menghalangi Kecamatan Sungai Mandau untuk berinovasi memajukan daerah, dan bersaing menjadi kecamatan terbaik.

Melalui talian kerjasama yang rapat antara pemerintah kecamatan bersama masyarakat, Kecamatan Sungai Mandau menjelma menjadi daerah yang maju dengan gudang inovasi, diantaranya PATEN On The Road (POTR), Sistem Integrasi Ternak Sapi dan Kelapa Sawit (SISKA), dan pemanfaatan Taman Teknologi Pertanian.

Bacaan Lainnya

Inovasi pelayanan publik ‘Paten On The Road’ yang dikembangkan Pemerintah Kecamatan Sungai Mandau,  mendapat apresiasi dan perhatian khusus dari Tim Evaluasi Kinerja Kecamatan Tingkat Provinsi Riau. Tim yang terdiri dari  gabungan akademisi dan sejumlah Pejabat Administrator dilingkungan Pemprov Riau, meninjau langsung peragaan inovasi POTR dihalaman Kantor Kecamatan Sungai Mandau dalam kunjungan penilaian kecamatan se-Provinsi Riau, Jumat Pagi (19/10/2018).

Sebelumnya, Tim Evaluasi Kinerja Kecamatan yang di ketuai DR. Rahyunir Rauf dan dan Kabag Pemerintahan Biro Pemerintahan Pemprov Riau Devi Rizaldi, disuguhi tayangan film pendek dokumentasi dan Profil Kecamatan Sungai Mandau, terkait simulasi pelaksanaan POTR mengunjungi masyarakat kampung-kampung dan sekolah untuk pelaksanaan perizinan dan pelayanan admunistrasi publik.

Turut hadir menyambut rombongan, Asisten Pemerintahan dan Kesra Pemkab Siak L. Budhi Yuwono didampingi Camat Sungai Mandau Novendra Kasmara, beserta Upika Kecamatan, Penghulu 9 Kampung se Kecamatan sungai Mandau, Ketua LAMR kecamatan, tokoh masyarakat dan pimpinan perusahaan.

“Pemkab Siak sejak 2005 sudah memulai lomba evaluasi kecamatan dengan tujuan agar masing-masing kecamatan termotivasi meningkatkan kinerjanya. Hasilnya para camat dalam bekerja banyak menghasilkan inovasi baru. Saya bangga dengan Sungai Mandau yang sudah maju dan berbenah, sangat berbeda dengan dulu sewaktu diawal pemekaran kecamatan ” kata Budhi Yuwono.

Terkait inovasi POTR kata Budhi,  bertujuan untuk memperpendek rentang jarak dan birokrasi pelayanan dan perizinan dengan masyarakat. “PATEN On The Road adalah solusi dari kendala yang dialami masyarakat terkait jarak dengan Ibukota Kecamatan dan kendala jaringan internet untuk pengurusan administrasi dan perizinan online dengan datang langsung ke ceruk- ceruk kampung di Sungai Mandau” jelasnya.

“Alhamdulillah Tahun 2018 kami terpilih sebagai kecamatan terbaik di Kabupaten Siak hasil penilaian Pemerintah Kabupaten. Kecamatan Sungai Mandau terdiri dari 9 kampung dengan jumlah penduduk 8.358 jiwa. Visi Pemerintah kecamatan adalah mewujudkan pelayanan publik yang prima dan meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pembangunan” sebut Camat Sungai Mandau Novendra Kasmara dalam eksposnya kepada tim penilai.

Ia juga menyebut saat ini ada 13 perizinan yang dilayani POTR, namun seiring perlakuan layanan OSS kedepan akan mengerucut menjadi 3 perizinan. Namun demikian sebut Novendra, Pemerintah Kecamatan siap melaksanakan OSS dibulan September tahun ini.

“Tak hanya PATEN On The Road, kami juga bangga punya taman teknologi pertanian satu-satunya di Riau. InsyaAllah nanti suplai benih unggul padi di Kabupaten Siak dan Provinsi Riau akan dipenuhi dari Sungai Mandau. Ekonomi masyarakat juga ditopang Sistem Integrasi Ternak dan Kelapa Sawit. Sementara untuk pembangunan spiritual generasi muda, kita siapkan program tahfidz on weekend” kata alumni STPDN angkatan XIII ini.

Sementara itu Ketua Tim Evaluasi Kinerja DR. Rahyunir Rauf mengatakan, Kecamatan Sungai Mandau dengan inovasi-inovasinya dalam melayani masyarakat berpeluang menjadi Kecamatan Terbaik di Riau.

Kata dia, dari 6 kali pelaksanaan evaluasi kecamatan tahun-tahun sebelumnya, 4 kali predikat kecamatan terbaik direbut oleh Kabupaten Siak dan dua kali predikat terbaik diraih oleh kecamatan dilingkungan Pemerintah Kota Pekanbaru.

“Kami ingin mendalami dokumen dan profil yang ditampilkan tadi untuk di elaborasikan dengan standar penilaian. Tapi secara umum apa yang ditampilkan pak camat tadi telah menjadi pembeda antara Kecamatan Sungai Mandau dengan 7 kecamatan yang lain yang sudah kami datangi dalam tahun ini” Kata Rahyunir.

Selain melakukan evaluasi kinerja, tim penilai sebut dia juga akan memberikan saran kepada Pemerintah Kecamatan Sungai Mandau agar dapat  meningkatkan kualitas dan kinerja dalam melaksanaakan pelayanan.

(Opto)

Pos terkait